Gejala mual dan muntah, nyeri yang dirasakan di skitar ulu hati atau pada perut terasa panas merupakan beberapa tanda Anda sedang mengalami maag. Maag merupakan penyakit yang disebabkan oleh terjadinya infeksi atau dikarenakan oleh konsumsi obat. Beberapa jenis obat antiinflamasi non-steroid seperti ibuprofen maupun diklofenak adalah obat yang dapat menyebabkan maag pada konsumen. Meskipun demikian, tidak semua orang yang mengonsumsi jenis obat tersebut akan terkena maag. Ini memiliki efek samping yang berbeda pada setiap orang yang mengonsumsinya.
Perlu Anda ketahui pula, diabetes yang tidak Anda kontrol atau tidak Anda Kelola dengan baik dapat menyebabkan komplikasi diberbagai organ tubuh Anda. Salah satunya adalah komplikasi gangguan pada saraf yang berhubungan dengan pencernaan. Ketika pasien diabetes mengalami komplikasi ini, pasien akan merasakan gejala-gejala mual, diare dan muntah. Ketika kondisi ini terus berlangsung untuk waktu yang lama, maka pasien akan diabetes ini juga akan mengalami kondisi maag yang dapat semakin menyulitkannya untuk mengelola diabetes. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh pasien diabetes agar terhindar dari masalah pencernaan yang dapat mengakibatkan maag.
1. Beristirahat dengan cukup
Seorang pasien diabetes sangat dianjurkan untuk memiliki aktivitas yang cukup dan juga diimbangi dengan istirhat yang cukup pula. Dengan waktu istirahat yang cukup, khusunya waktu tidur malam hari yang berkualitas, maka pasien memiliki potensi untuk bangun lebih fit di pagi hari.
2. Hindari stress
Stress selain membuat kadar gula darah tinggi, juga dapat menyebabkan pasien yang memiliki keluhan asam lambung mengalami masalah lebih serius. Maka dari itu, untuk menghindari keduanya, Anda harus bisa terlepas dari stress sebaik mungkin setiap harinya.
3. Konsumsi makanan sehat
Mengonsumsi makanan sehat merupakan kunci kesehatan yang tidak dapat Anda tawar lagi. Ketika Anda memiliki diabetes, Anda harus menghindari makan makanan yang mengandung banyak gula. Sedangkan untuk Anda yang juga memiliki masalah lambung, Anda tidak dianjurkan untuk menahan waktu makan dan tidak banyak mengonsumsi makan yang dapat memengaruhi lambung Anda. Anda juga harus bisa mengontrol diri untuk tidak makan makanan pedas untuk mencegah perut Anda mengalami masalah pencernaan.
4. Olahraga sesuai kondisi tubuh
Jika Anda sudah menjalankan 3 hal di atas, selanjutnya Anda perlu berolahraga sesuai dengan kondisi tubuh Anda. Jangan memaksakan untuk berolahraga saat Anda mengalami masalah pada perut. Berhentilah untuk beristirahat jika perut Anda terasa sakit saat berolahraga. Berkonsultasi pada dokter untuk menanyakan jenis olahraga yang baik untuk diabetes dan maag yang Anda miliki adalah hal yang baik yang dapat Anda lakukan. Sehingga Anda dapat terhindar dari masalah komplikasi serius yang dapat membahayakan hidup Anda.