Alpukat adalah buah yang berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah. Ada beberapa jenis alpukat yang bervariasi dalam ukuran, bentuk, dan/atau warna, mulai dari hijau pucat hingga hitam saat matang . Jenis alpukat yang paling populer adalah Hass, berwarna hitam. Mengonsumsi alpukat dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan, yang akan sedikit dibahas dalam artikel ini. Alpukat juga dapat dimakan mentah atau disiapkan dengan cara yang berbeda, yang paling populer adalah dengan di jus. Berikut adalah beberapa manfaat jika Anda mengonsumsi Alpukat.
1. Kesehatan kardiovaskular
Penyakit jantung iskemik adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia dan sepenuhnya dapat dicegah. Penyebab utama penyakit jantung iskemik adalah aterosklerosis koroner, proses lambat di mana lemak dan jaringan lain menumpuk di arteri koroner, bertanggung jawab untuk membawa darah ke jantung. Akumulasi ini memperlambat aliran darah ke jaringan jantung, yang dalam jangka panjang dapat menyebabkan aritmia, angina pektoris, atau infark miokard akut.
2. Penurunan berat badan dan rasa kenyang
Makanan tinggi lemak baik dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama, membantu Anda menurunkan berat badan. Di dalam alpukat, menambahkannya ke makanan tidak hanya mempercepat rasa kenyang tetapi juga mengurangi keinginan untuk makan. Dalam sebuah penelitian, orang yang makan alpukat dengan makanan merasa 23% lebih kenyang dan penurunan 28% keinginan untuk makan selama 5 jam ke depan dibandingkan dengan mereka yang tidak makan alpukat. Ini menjadikan alpukat sebagai sekutu yang sangat baik dalam hal menurunkan berat badan dengan cara yang sehat. Dengan demikian, alpukat juga dapat membantu Anda yang memiliki diabetes untuk tidak terlalu banyak ngemil baik yang mengandung karbohidrat maupun gula tinggi.
3. Pengurangan gejala radang sendi
Arthritis adalah penyakit yang ditandai dengan peradangan sendi, baik oleh penyakit degeneratif (osteoarthritis) maupun autoimun (rheumatoid arthritis). Peradangan ini menyebabkan, antara lain, nyeri dan kekakuan pada sendi. Suplemen ekstrak minyak alpukat telah terbukti mengurangi gejala ini, terutama ketika sendi yang terkena adalah lutut atau pinggul.
4. Dapat membantu mencegah kanker
Ternyata alpukat bisa membantu mencegah perkembangan kanker prostat. Alpukat juga diyakini bahwa kandungan asam oleatnya yang tinggi dapat membantu mencegah penyakit karena dalam penelitian lain telah terbukti mengurangi peradangan dan menguntungkan gen tertentu yang terkait dengan perkembangan kanker. Secara teoritis, antioksidan dalam alpukat juga bisa membantu mencegah perkembangan penyakit kanker. Namun, untuk memastikan manfaat ini, masih membutuhkan penelitian yang lebih lanjut.
Ilustrasi (c) Unsplash.com