Diabetes adalah salah satu penyakit gaya hidup terbesar yang kita lihat saat ini. Hanya dalam 25 tahun, penyakit diabetes meningkat dua kali lipat, menurut Organisasi Kesehatan Dunia. Di Amerika Serikat saja lebih dari 15 juta wanita hidup dengan diabetes tipe 2 dan 40 juta lainnya mengalami pradiabetes, menurut statistik CDC (Pusat Pengendalian Penyakit) tahun 2017.
Gejala Diabetes pada Wanita
Sementara banyak tanda dan gejala diabetes umum terjadi pada pria dan wanita, wanita mengalami gejala unik tertentu yang diantaranya adalah:
Infeksi Miss V dan Mulut
Pertumbuhan berlebih dari jamur yang disebut Candida albicans menyebabkan infeksi jamur Miss V dan infeksi mulut (sariawan). Tingginya kadar glukosa dalam darah menguntungkan untuk pertumbuhan jamur ini. Infeksi Miss V disertai dengan gejala seperti nyeri, gatal, keputihan dan nyeri saat berhubungan intim. Ketika infeksi mulut, lapisan seperti keju cottage terlihat di lidah dan bagian dalam mulut.
Infeksi Saluran Kemih (ISK)
Risiko ISK lebih tinggi pada wanita dengan diabetes. ISK terjadi ketika bakteri mendapatkan akses ke saluran kemih, di mana mereka berkoloni dan menyebabkan infeksi. Tanda dan gejala termasuk nyeri buang air kecil, sensasi terbakar saat buang air kecil, demam dan urin keruh (kadang berdarah). Kadar glukosa darah yang tinggi, sirkulasi yang buruk dan ketidakmampuan sel-sel kekebalan untuk melawan bakteri secara efektif adalah semua penyebab ISK.
Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS)
PCOS adalah sindrom metabolik yang disebabkan karena ketidakseimbangan hormon dalam tubuh wanita. Ini mempengaruhi kesuburan pada wanita dan menyebabkan menstruasi tidak teratur. Gejala lain termasuk rambut wajah, rambut rontok, jerawat, penambahan berat badan, penggelapan kulit (terutama di sekitar leher, siku dan ketiak) dan depresi. Wanita dengan PCOS berada pada risiko besar terkena diabetes. PCOS merupakan tanda peringatan penting dari kondisi diabetes yang akan datang.
Kesehatan Seksual yang Buruk
Kadar gula darah yang tinggi sering menyebabkan kondisi yang disebut neuropati diabetik. Ini adalah kondisi di mana saraf kehilangan kemampuannya untuk mengirimkan sinyal secara efektif antara organ dan otak. Hal ini dapat menyebabkan hilangnya sebagian atau seluruh sensasi di bagian tubuh termasuk tangan dan kaki. Miss V adalah organ yang kaya dengan jaringan saraf. Dengan demikian, Miss V adalah salah satu organ paling sensitif dari tubuh wanita. Neuropati dapat memengaruhi sensasi di Miss V secara signifikan, yang mengarah ke dorongan seksual yang lebih rendah pada wanita.